Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mengapa Harus Ombol?

Benar! Beginilah Tanam Ombol Hazton
by: Ibnu Kharis Jotako 7

kali ini admin mau menerangkan mengapa ciri utama Teknologi Sistem Tanam Hazton itu adalah OMBOL.

Berbicara mengapa harus ombol.

Ombol itu kata orang muslim adalah berjamaah. Orang berjamaah itu pahalanya 27 derajat lebih bagus dibanding sendiri-sendiri alias jiwir satu lobang satu bibit (SRI). Semakin banyak jamaahnya semakin bagus, karena membawa kebaikan lebih banyak. Kalau jamaahnya hanya 5-7 itu bagus (PTT) tapi akan lebih mantap jika jamaahnya 20-30 jamaah (Hazton). Orang arab bilang: “ma kana aktsarufi’lan kana aktsaru fadlan”  semakin banyak apa yang kita usahakan maka semakin banyak juga anugrah buat kita. Dalam artian banyak sesuai kapasitas loh ya..

Ini juga tidak sampai menunggu yang shalat jamaah telat ya, alias serempak bareng-bareng shalatnya. Yang telat biarlah telat itu hanya menjadikan lama saja dan kurang afdhal. Di hazton juga tidak menunggu anakan atau cicit yang telat datangnya. Sehingga hazton menghendaki pure Indukan. Ini perspektif Sarjana Tarbiyah Pertanian IAIN Purwokerto, hehe..

Kalau Hazton dilihat dari sudut pandang sejarah, ini merupakan cara nanamnya orang pada zaman Majapahit abad 12san. Dimana ada sebutan pada rakyat saat itu, yaitu Gemah Ripah Loh Jinawe. Masyarakat zaman Majapahit sejahtera, bahagia, aman sentosa. Ini bisa dilihat dari hasil padi mereka yang melimpah karena nanamnya bagus dengan OMBOL, pupuknya gak pakai kimia urea phonska dkk tapi kotoran kambing atau sapi.

Naaah,,, ini Hazton Broii.. Jadi Hazton ini menjadikan tanah semakin subur, tanaman semakin bagus, pastinya hasilnya semakin meningkat.

Bener sekale sobat JOTAKO 7...

Kalau kamu pengen bisa membedakan Hazton beneran itu gampang. Letaknya ada pada aura tanamannya yang begitu mempesona pandangan di awal melihatnya, one first impression.
Kegagahan tanamannya, rimbunnya, kekokohan tangkainya, hijaunya, panjangnya malai, banyaknya bulir padi. Wuihh ini pokoknya beda. Benar-benar menakjubkan.

Tapi ingat, berdasarkan pengalaman saya mengamati tanaman padi Hazton, itu ada Hazton Sungguhan, Hazton Semi, sama Hazton Banci. Hehee
Salah! Hasil daudan Banci yang di gebal-gebal

Hazton Banci?

Yupz guys, ini istilah pertama kali yang disebutkan penemu Hazton dan dianugrahkan pada saya. Soalnya di musim tanam yang lalu saya baru melakukan Uji Coba Hazton di Kedungpring Kemranjen. Naah, waktu lagi pindah tanam saya jeprat-jepret tuh tukang tanamnya. Terus saya posting beberapa poto ibu-ibu lagi nanem sama hasil daudan/cabutan padi dari persemaiannya ke Group Hazton Indonesia.

Hhaa..

“Itu Hazton Banci mas?” Komentar Pak anton dan beberapa master pertanian Indonesia seraya terus mengarahkan saya.
Contoh Hazton yang Masih Banci atau Belum Sempurna

Ada dua kesalahan yang saya lakukan di waktu pindah tanam. Ndaudnya kebersihan plus digebal-gebal tanahnya, sama Ombolnya kurang alias masih sama seperti PTT antara 7-10 batang per lobang.

Waah, di awal saja belum maksimal. Jadi jangan harap jika waktu panen nanti juga maksimal. Orang bijak kan mengatakan Permulaan itu menunjukkan pada setiap akhiran. Jadi bener juga, asal tidak putus asa saja.

Okay, karena dibilang banci. Saya langsung terjun dan menyelami areal persawahan. Saya bilang sama yang daud biar sisanya saya yang cabut dan saya yang nanem. Hehee gak banyak si.. hanya sebaris persemaian.

Terus saya nyontohin sama ibu-ibu tukang tanam sambil berteriak :”kaya kie geh bu.. gole nanduur, jejeg plus OMBOLkan gagah, ra repot maning jawar jiwir.. hhee iya mbok?” seru saya panggil ibu-ibu tani biar melihat bagaimana saya nanem padi hazton yang benar.

“Repot mas..” jawab beberapa ibu tukang tandurnya

Titik Kritis: Perlu pengawasan Khusus

Sebenarnya mereka bilang repot itu hanya karena mereka kurang biasa. Orang jawa sendiri yang bilang “isoh jalaran songko kulino”. Ini adalah bagian dari beberapa Titik Kritis Hazton, kita harus terus mengawasi bagaimana tukang tandur itu ndaud dan nanem.

Silahkan cara ngajarin atau mbenerin petani ndaud sama ombol itu terserah, apa mau disentak, apa sambil canda, disindir yang lembut, atau kamu sendiri yang terjun. Hehe sesuai keadaan, Okay broii?

Selanjutnya, ada jenis tanaman yang Semi Hazton. Memang awalnya pengin Hazton sungguhan tapi tidak total sesuai SOP, jadinya semi Hazton deh. Ini lebih mending dibanding hazton Banci. Hehe gelar hazton banci cukup buat saya saja.

Tanaman padi yang semi hazton itu biasanya terletak pada ndaudnya yang dibersihin tapi sedikit, juga pada seberapa jumlah bibit yang ditanam pada satu lobangnya. Yakni yang semi Hazton ini hanya antara 13-15 bibit perlobang. Penanaman yang seperti ini tidak akan menjadikan hasil yang maksimal sebagaimana yang dilakukan oleh petani di Semparuk, peniraman sana.

Pokoknya yang di peniraman itu mereka All out sesuaikan dengan SOP, sehingga dari waktu ke waktu terjadi kenaikan hasil panen. Sampai saat ini rekor tertinggi produktifitas Hazton adalah sampai 20 Ton per Ha. Dan dari tingkat umur panen tercepat adalah di usia 65 HST (hari setelah tanam).

Hazton Top

Nah yang Hazton sungguhan itu ya seperti yang saya sebutkan tadi, padi yang langsung ada di daerah sekitar pak Anton dan Pak Hazairin. Hehee barangkali apa yang terjadi disana adalah tingkat kedisiplinan petaninya dan tingkat keyakinan petani akan keberhasilan dengan ala OMBOL Hazton.

Jadi petani yang ada di Kalbar yaitu orang-orang dayak, itu murni bodoh atau ketidak pahaman mengenai pertanian. Jadi ketika mereka diajari tentang Hazton mereka langsung menerima 100% dan gak protes atau banyak omong. Berbeda petani jawa, katakanlah Banyumas. Bodoh enggak pinter enggak. Yang terjadi ya eyel eyelan tok. Wuhuii.

Sobat JOTAKO 7.. Jangan kau ragukan Ombol ya..
Its never mind guys, but we must to go on and survive with Ombol Hazton.

Post a Comment for "Mengapa Harus Ombol?"